Selasa, 27 September 2011

Anak Perempuan

Sekarang lagi bener-bener bingung??
Allah,,, Cuma Engkau satu-satunya harapanku,, yang bisa memberiku kemudahan dan terus bertahan akan semua ini.

Mereka bilang aku dapat beasiswa tahun ini, yah disini beasiswa hanya dapat sekali pas kuliah,, tepatnya pas semester 5 ini. aku siapkan semua persyaratan untuk mengajukannya, aku bilang ke orang tua akan rasa senangku bisa meringankan beban mereka,, "Udah ma,, semester 5 mah,, hasnah dapat beasiswa, ga perlu pusing lagi mikirin bayaran buat hasnah,, buat adik-adik ajah",, senenglah,, bisa meringankan walaupun hanya sedikit beban dari mereka. Beban mereka itu banyak banget.

Suatu waktu,, yah,, masih minggu-minggu ini lah,, aku berbincang dengan mereka. Yah bercanda gurau sambil nyeritain apapun. Tiba-tiba Sang Ayah bilang,, "Kapan sich na,, kamu selesai kuliahnya???? bosen ayah mah ngebiayainnya,, udah ampe D3 ajah tah??", shock mendengarnya,, ada apa ini dengan ayahku??? yah,, mungkin lagi banyak masalah,, nanti juga kembali normal,, sempet merasa enggak ada guna jadi anak?? kapan bisa ngebahagiain,setidaknya tidak selalu memberi beban pada orang tua,, :'(
"Tanggung ma,, bentar lagi,, terus juga hasnah kan semester ini dapat beasiswa??",, mereka diam dan melanjutkan perbincangan lagi sambil bergurau sediki,,sedikit,, dan kembali normal.

Hari ini tepatnya jam 10, ada kumpul buat sosialisasi beasiswa, akupun kumpul,, semua anggota kumpul, dan sosialisasi dimulai,,

jeeeegggggggggggggggg,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
dengan enteng si pembicara bilang : "Iyah,, kalian kan udah ngajukan pesyaratan beasiswa, pegajuan beasiswa itu tidak di ACC".
langsung pening, dan bingung?? ini anak perempuan yang tambah tidak ada guna, dan hanya bisa merepotkan.

bla,, bla,, bla,, bla,,,
tak peduli dengan apa yang mereka bicarakan.
diam, dan entahlah.

kembali ke JalanNYA,, dan minta Pertlongan pada NYA,,
Allah,,

Senin, 26 September 2011

Hal Sakral itu, Menikah

Menikah,,
Akhir-akhir ini tiba-tiba kepikiran itu,, maklum lagi musim-musimnya teman, sepupu pada nikah yang membuatku iri,, :) bahagia,, Gimana yah??? hem,, mungkin dulu melihat orang yang menikah itu biasa sajah. Tapi ntah kenapa?? sekarang asa beda liat Hal sakral itu,,

Melihat sang mempelai wanita, mukanya begitu tegang, gemetar, nan bahagia. Di rias bak Sang Putri dengan gaun pengantin putih, nan berkerudung dan dihiasi bunga melati nan indah dan wangi. Menunggu kedatangan sang mempelai pria, agar cepat datang.

Sang keluarga dan tetangga sibuk semuanya untuk mempersiapkan hal sakral itu,, Para Perempuan menyiapkan nan beraneka ragam makanan,, Para laki-laki menyiapkan semua kebutuhan hal itu,, Semuanya sibuk menyiapkan agar hal itu berjalan dengan lancar nan diabadikan kelak nanti esok dikenang.

Kedua pihak keluarga saling berusaha memberi terbaik, agar tidak jadi omongan satu sama lain, saling bersatu,, hem,, pokoknya semuanya indah. Hanya melihatnya,, sudah tersirat begitu bahagianya mereka,,

Sang pengantin Pria datang, disambut nan baik oleh para pihak keluarga Sang pengantin Wanita. Duduk di depan Sang Wali, hendak mengucapkan Ijab Qobul diiringi banyak saksi, nan gugup gemetar sang mempelai Pria itu. Saat semuanya selesai,, huwahh,,, terlihat sekali wajah sang mempelai Pria itu,, asa sangat senang,, dan bahagia,, seakan hilang dari rasa gelisah apapun,,

menjemput Sang mempelai Wanita, yang tengah siap dengan wajah cantiknya.. memasangkan sebuah cincin dijarinya. Kemudian duduk bersama dipelaminan. Menyalami begitu banyak tamu undangan yang datang, turut mendo'akan. Semuanya indah.. Aku yang melihatnya begitu bahagia,, mungkin yang merasakannya akan jauh sangat lebih bahagia.

Berfoto-foto dengan semua keluarga yang semuanya itu pada kumpul,, tambah bahagianya. keluarga yang sibuk, yang jauh,, semuanya datang untuk merasakan bahagia bersama. Tersenyum sendiri melihat semua itu,.;)

Hal sakral itu,,
Menikah,,
Tunggu aku merasakan Hal sakral itu,, :)

Sabtu, 24 September 2011

Desa Gempol kelahiranku part 2

Terlalu banyak kenangan disini,, Maenan,, panen,, metik buah, cabe, tomat,, pokoknya mantap!!!! nyabut singkong,, terus dibakar bareng-bareng,,, yummy,, :)

Yah sewaktu masih ada nenek satu-satunya terasa senang sekali disini, tapi sayang sekarang sudah tidak ada lagi semenjak saya masih kelas 3 SD.. sepinya terasa,, setiap tahunpun uwa' yang tinggal disini satu per satu meninggal,, jadi tambah sepi,,

Serasa aneh kalau ku main kesini lagi,, hehehe kagak ada teman,,, pada berubah sesuai dengan perubahan zaman,, :)

Tapi suasananya itu yang membuat saya gak akan pernah kapok untuk kesini,,
kebun bambu yang masih sajah banyaak di sekeliling,, :) Sungai yang jernih,, * sering juga mandi-mandian disini pas kecil,, tapi aku tak bisa berenang,, hahahaha sedih,, kalah ma yang lainnya,, pernah juga kena bambu runcing yang ada di sungai,, hahaha
trus banyak kebon yang membuat saya senang,, apalagi pas panen,, si Nenek sering banget ngajak jalan-jalan ke kebon,, kadang ada Nangka yang udah matang, ada Jambu,, tomat,, kacang,, macem-macem deh,, tapi sayang sekarang kebon itu udah banyak di bangun rumah-rumah,, :(

Suasananya yang sepi dan jajanannya murah-murah,, terus penduduknya ramah,,. :)

kalau aku kesini nginep di rumah uwa,, yang kebetulan uwa ku sampai sekarang belum dikaruniai anak,, jadi enak kalau kesini lama oge,, :)

Hari ini pengalamanku banyak,, :)
Masak gunain kayu bakar,, hem,, ternyata sulitnya minta ampun,, selain harus memperhatikan masakan, juga harus memerhatikan nyala api,, yang kalau tiba-tiba mati harus ditiup-tiup,, huft,, :( udah gitu badannya panas semua,, serasa di api unggun,, hahaha,,, terus bajunya juga jadi bau,,, *ribet bener nie masak,,, :) tapi asyik,, :)

Terus kumpul-kumpul juga sama sepupu-sepupu yang udah pada beasr,, mantap deh,,

udah ah,, ngantuk. :)

Jumat, 23 September 2011

Desa Gempol kelahiranku part 1,,

Saat ini aku sedang berada di Desa tempat Lahirku,,
Aku di lahirkan disini dan sempat tinggal disini juga selama kurang lebih 2 atau 3 tahunan, Pas waktu aku masih berumur kira-kira 5 tahun.

Enggak tau kenapa aku masih ingat sajah semua kejadian aku disini,, padahal udah 15tahun silam,, Long term Memory,, memoryku selalu mengingat kejadian2 yang berkesan.

Taukan aku ini orangnya engga mau diem,,,
Taukah kebiasaan aku pas kecil dulu???
Paling enggak bisa tidur kalau engga ada kipas angin, :)

Pas umur 5 tahun, ayahku mulai mau buat usaha rattan sendiri*walaupun alhasilnya gagal,, hehehehe,, tapi senang,, pernah beberapa bulan sukses juga,,
Apapun yang aku minta, pasti dibeliin. Setiap pulang kerja pasti bawa buah Anggur Hijau nan besar,,, :) *yummy,,

Tak pernah diam,, yah,, pastinya punya banyak teman,, mainannya pun macam-macam,, aku itu engga pernah namanya ngrasain sekolah TK,, orang aku tinggal di pelosok yang enggak ada TK2an,, hahaha,, :)
Nanti lanjut,, baterainya abis

Cinta Abadi antar Manusia

Kalau kita bingung dan tak bisa membedakan apa itu cinta?? tanyalah pada diri kita,,,
Kenapa kita bisa mencintainya??? Karena baikkah??? karena tampankah?? karena pintarkah??? karena bijaksanakah??? karena nakalkah???
Bukan Cinta jika kau punya alasan kenapa kau mencintainya,, itu hanya rasa kagum dan salutmu pada seseorang,,

*Karena sesungguhnya cinta itu, jika kita mencintainya kitapun tidak tahu kenapa kita mencintainya.*

Lalu jikalau kita telah tahu akan perasaan cinta yang sebenarnya pada seseorang, kita tak pernah peduli apa yang dikatakan orang. Apalagi jikalau orang yang kita cintai itu tidak mencintai kita, kita tak akan pernah peduli dia mau mencintai kita atau tidak??? asalkan terus bersamanya. itukah keabadian cinta???

Terkadang jikalau kita ungkit masalah cinta dengan agama, kita selalu yakin dan percaya akan hal yang terbaik yang akan diberikan Sang Maha Cinta. Lalu bagaimana dengan orang yang kita cintai??? jikalau dia bukan untukmu, dan tak akan mungkin bisa terus bersamanya sesuai yang telah ditakdirkan Sang Maha Cinta. Apa kita akan tetap gak akan pernah memperdulikan itu??? kita memaksa kehendak Sang Maha Cintakah??? itukah keabadian Cinta???

Lalu jikalau kita mencintai seseorang dan Sang Maha cinta itu memberikan orang lain untuk bersamamu, apa kau akan tetap mencintai seseorang itu??? dan sekali lagi tak akan pernah memperdulikan apa yang telah ditakdirkan Sang Maha Cinta????? lalu bagaimana dengan orang lain itu yang telah Sang Maha Cinta pilih untukmu??? Haruskah juga kau tetap tak memperdulikannya, asalkan kita bisa bersama dengan seseorang yang kita cintai??? itukah keabadian cinta???

Lalu seperti apakah keabadian cinta itu???
keabadian Cinta antar manusia,
Cinta itu sebenarnya karena telah terbiasa,,
jikalau kau mencintainya lalu sudah terbiasa hidup bersamanya,, kita tak akan mampu hidup tanpanya,, benarkah??? tapi jika kita membiasakan diri untuk tak selalu terbiasa hidup dengannya, mungkin kita tak akan menggantungkan hidup kita padanya, tetap bisa hidup seperti biasa,, ada ataupun tidak dirinya. Walau sakit, walau perih, sudahlah biasakan dengan orang lain yang telah dipilihkan Sang Maha Cinta untuk mendampingi kita. dengan terbiasakan itu??? kata Cintapun akan segera muncul untuk dia. Betulkah??? Lalu apakah kita harus melupakan orang yang kita cintai, namun tak bisa untuk kita miliki??? sudah akan ada cinta lain yang tumbuh karena terbiasakannya kita itu, Jadi Bahagialah dengan Cinta yang ada,, Karena itulah Cinta yang telah dipihkan Sang Maha Cinta untuk kita. :)

Selasa, 20 September 2011

Dosaku Menumpuk Segunung Hari ini

Hari terburuk Tgl 20 Sepetember 2011, Allahu Akbar,, AstaghfiruLLah,, ampuni Hambamu yang penuh salah ini,, :'(,,

Jujur, akhir-akhir ini saya lagi pengen berusaha istiqamah untuk selalu bisa puasa sunnah dan selalu menyempatkan diri untuk shalat dhuha.Semoga selalu diberi kemudahan dan BISA!!!!!!,,, insyaALlah kalau udah niat, pasti bisa!!!!!!!!!!!.

Dosaku,,,
Tepatnya kemarin, hari senin, 19 september. yah, tentunya akupun puasa sunnah, karena disibukkan dengan piket,dan mungkin karena kesalahan saya juga yang terlalu asyik mainan laptop, saya baru inget pas jam 10.35, ohya,,, saya belum shalat dhuha,, yah telat,,,, langsung bergegas turun dan sholat dhuha,, dalam hati,,,, harus buat alarm ini untuk tiap harinya,, sayapun menyetel alrm jam 09.00 tiap harinya, agar tidak lupa dan telat lagi buat shalat dhuha.

keesokan harinya,,
Tepatnya sekarang, tgl 20 September 2011,, Pagi-pagi jam set8 saya udah harus piket di lab,, Asekkklah,, jgn dibuat beban,, :) sayapun datang pagi-pagi, kebetulan di lab lagi ada pembagian modul sama CD tutorial untuk tiap kelasnya,maklum baru pertama kali masuk. yah,, jadi agak sibuk. AlhamduLiLLah, alarm saya bunyi, dan sayapun langsung bergegas sholat dhuha.

piket terus berlanjut, sampai jam 11 tiba. kebetulan, saya ada jadwal kuliah praktek eccomers jam 11.30,, bisa istirahat bentar 30 menit, kusempatkan untuk bersantai di shofa.
Kuliah eccomers berjalan sampai jam 13.30,, gtw kenapa ini ga sadar?? atau pelupa?? atau apa??? pokoknya NURRRRRRRRRRRRRR,,,,,, kamu kok gini???

setelah kuliah eccomers selesai, langsung ada jam piket lagi 13.30-15.00 dan bagi modul lagi, trus piket lagi sama Eka dan mas asep, dikala nganggur saya juga ngerjain tugas metnum, buat makalah Materi Numerik buat besok. Asa dengan enjoy,,, Fokus,,, Agak pening juga ini kepala. Pas jam 14.30an mas asep menghilang gtw kemana??? dan Eka tiba-tiba bilang, "Eka mau ke kostan dulu yah??",, lah ntar nurnya sama siapa????,, Eka jawab "Waktu piket malam ajah eka sendiri",, ya udah,, Saya pun sendirian,, sambil ngerjain tugas metNUm dan assistensi PAK, lagi belajar MS.Word. Terus jam piket berlanjut dari 15.00-16.30,, mahasiswa masuk lagi,, bagiin modul dan CD tutorial lagi,, Bantuin Assistansi lagi,,dan ngerjain tugas Metnum lagi yang lumayan rumet,,,,,,,
Ya Allah,,,,,,, Enjoyyyyyyyy banget!!!!!!!!,,,, ga ngrasa apa kamu nur!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!,, :'(

Pas tepat jam 16.00,,,
Allahu Akbar,, AstghfiruLLah,, pikiran kacau,,,,,, AKU BELUM SHALAT DZUHUR!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ALLAH ampuni AKu!!!!!!!!!!!!!!! T.T
Tanpa ngomong ke dosennya, akupun langsung keluar dan shalat dzuhur, plus sekalian shalat Ashar,,,,Allahu Akbar,,, kok ga ada yang ngingetin???? * orang ga ada siapa-siapa,, kok bisa lupa??????????,,, dikala dhuha engga lupa justru yang Fardhu yang sangat penting yang lupa,,,

Dosaku menumpuk segunung hari ini,,,,,, :'(
Ampuni AKu yaa Rabb,,,,
Ma'afkan AKu yaa Rabb,,,

*makan lupa tak apalah,, tapi kalau shalat!!!!! na'udzubiLLah,,, :'(

Senin, 19 September 2011

Belajar dari 2 Sosok Wanita Hebat

Kadang menangis sendirian kalau ingat semua yang terjadi disekelilingku, bukan karena sedih, menangis karena Siapalah aku ini?? belum bisa jadi apa-apa?? belum bisa doing something it's MasyaAllah.

Sosok Wanita yang selalu kubanggakan itu Bundaku dan seorang kakakku satu-satunya.

Buat Bundaku,,
Bunda,, Kenapa engkau bisa sesabar itu???
Bagaimana Bunda???
Ajarkanlah anakmu??
Mengapa kau bisa setegar itu??
Apalagi ngadepin si Ayah yang kadang begitu Ego,,,
Ajarkanlah anakmu???
Iyah,, bunda memang tidak secara langsung mengajarkanku, tapi, Sikapnya dan semua perbuatannya secara tidak langsung selalu membuatku ingat dan kagum menginginkan bisa sesabar dan setegar engkau.
Bunda,, Hasnah sayangggg bunda,,,, *hugs
*can't say with word

Buat mbaku,, "Atik Mabruroh",,
Walaupun pas kecil sering rebutan mainan, pas mulai beranjak dewasa sering saling lempar tugas dan saling menyalahkan, ataupun sering banget bertengkar. Bener sering banget kalau udah si mba Atik itu ada di rumah(tapi jarang sich di rumah, pesantren soalnya), bertengkar wae. Walau saya ini benci dengan sikap dia yang terkadang seperti anak kecil. Tapi sekarang,, saya baru sadar,, kau juga begitu kuat, sabar dan setegar bunda,,
Ma'afkan adikmu ini mba???
Hasnah salutttttttt pisan karo mba,,,, *hugs
mbaku ini MasyaAllah manutnya sama orang tua,
Baru umur 20 tahun, pas itu ada yang datang melamar, yah mantan guru adikku dulu di pesantren. dan kebetulan ayah cocok padahal dia belum kerja sama sekali, tau sendiri kalau si ayah udah seneng dan cocok?? besokpun bisa langsung nikah. buktinya, setelah tuh dia melamar, 2 minggu kemudian, langsung nikah. dan kakakku nurut ajah, padahal belum saling kenal. MasyaAllah,, mba,,,
Sekarang si mba udah punya anak 2, perempuan umur 2tahun, dan laki-laki umur 8bulan,, kebayang donk ngurusinnya gimana??, si Mba yang tubuhnya selalu terurus, sekarang boro-boro buat ngurusin badan sendiri, demi sang buah hati,,, udah tinggalnya di Arjawinangun nan jauh terpencil, pelosok dunia. Susah buat nyari air, rumah yang nan imut,*tapi AlhamduliLLah rumah sendiri yah mba walau kecil dan buka warung dan counter kecil-kecilan,, yah,, walaupun ada sedikit konflik dengan sang mertua. dan buat nyari makan ajah susah.tapi, MasyaAllah tetep sabar.
Adikmu kagum sama mbaaaaa,,,, *hugs

Terkadang nangis sendiri, yah itu nangisin, saya bisakah sabar seperti mereka???

Makanya NUR KHASANAH yang FULL MISTAKE.. Sabar, inget jangan selalu ngeluh,, tegar,, Tangguh,, Harus itu!!!!!!!!! dan terpenting tetap tersenyum!!!!!!!!!
*wejangan buat sendiri,,

Tegur aku jika aku Tak tersenyum teman!!!!!!!!!!!!,, :)

Minggu, 18 September 2011

Fotomu Mengalihkan dunia perFBanmu

Sempet sekilas baca-baca cerita postingan dari teman,Suatu ketika ada 2 wanita yang sedang berbincang. Mereka adalah kakak dan adik.

Saat itu Si adik mengeluh "Ih,,, sebel deh mba banyak banget para ihwan itu datang godain lewat FB,padahalkan saya engga pernah nanggepin, tapi tetap saja,mending kalau kenal engga kenal juga,,". Sang kakak tersenyum, dan berkata "Coba mana mba liat facebook kamu,,", Setelah dilihatkan tuuh FB adik, sang kakak geleng-geleng sembari berkata,, "Bener toh gimana engga digodain, itu foto-foto FB, SubhanaAllah, jangan salahkan si ihwan. Kalau ngerasa terganggu dengan semuanya jangan pasang foto-fotomu itu, tpi kalau memang kamu merasa senang biarkan saja. Terserah kamu???".

Si adik meringis,, :)

Yah sepenggal cerita tadi selalu mengingatkan saya pribadi.
Ma'af Buat para Ihwan, jikalau foto-fotoku di FB telah mengalihkan duniamu,, hahahaha
*PEDE
tak bermaksud ini,, :)

Yah buat nunjukin identitas, 1 foto ajah yang ditampilkan gpp yah,, :)
si Ciul Ngeles,, :)V

Jumat, 16 September 2011

Ngajar TK,, Cihuyyyyyyyyyyy

Mau berbagi cerita pas ngajar TK yang asyiknya MasyaAllah,,, :)

Pertama kali aku ngajar TK pas tgl 09 November 2009 (udah lama juga yah,, ), pertama kali yah gimana yah rasanya?? Butuh penyesuain dengan banyak hal, rekan guru, murid-murid, wali murid dan penyesuain dengan kegiatan dan peraturan yang ada.
Rasa takut pasti adalah,, waktu aku ngajar aku kebagian ngajar untuk kelas B1, menjadi guru pendamping. Setiap kelas itu terdapat 2 guru, guru kelas dan guru pendamping. Partner ngajarku dulu Bu yayah namanya. Awal kali kenal, haduh jutek banget mukanya, tapi lama-kelamaan bu Yayah itu baik banget.

Sempet ngrasain ga enak sama rekan guru yang lainnya juga sich, karena setiap hari selasa aku gak masuk ngajar dikarenakan kuliah dan hari rabu, aku ngajar Cuma setengah hari sampai jam 09.30, karena kuliah. Tapi, mau engga mau harus bisa buang rasa engga enak itu, toh si pemeilik yayasan ngizinin aku buat ngajar disana kan???,, :) apalagi sama bu yayah, rasanya engga enakan banget harus ninggalin kelas B1 tiap hari selasa itu, karena sungguh sulit buat ngehandle murid-murid sendirian. Makasih bu yayah udah mau kuat ngurus ngajar kelas B1 yang berpartnerkan aku ini.
Mulai ngajar TK, diajarkan banyak do’a-do’a yang saya sendiri juga engga terlalu hafal. Hehehehe alhasil harus ngehafal semua do’a-do’a lagi deh,, geleng-geleng kepala, anak TK pada pinter-pinter bisa hafal do’a-do’a,, hehehe gurunya kalah. :)
Mulai mengenal berbagai macam karakter anak-anak, ada yang uhhhhhhhhh!!!!!!! Bandelnya kagak kira-kira,, rasanya mau aku jitak!!!!!!!! Huh,,, sabar,, sabar,, hehehe. Ada juga yang pinter banget,, salut saya,, ada yang manja juga, ada yang ngegemesin,, gendut dan tingkahnya aneh-aneh. Macem-macem deh.
Awal masuk kelas biasanya anak-anak duduk melingkar di karpet dan guru pun ikut melingkar disana, pertama baca do’a-do’a bareng-bareng,, do’a apa ajah yah,, haduh lupa lagi??? Hehe,, ohya,, do’a masuk kamer kecil, do’a masuk WC, do’a bercermin,, dan banyak deh,, (jadi hafal do’a-do’a ini pas ngajar TK, alhamduliLLah,,) setelah baca do’a, anak-anak dihibur dengan berbagai tepuk,, hahahahaha (biar engga jenuh juga pas belajar dimulai,,). Banyak banget itu tepuk-tepuknya,, mau tau??? Hihihihihii, lucu-lucu pula,, pertamanya mah canggung kaya anak-anak ajah,, tapi lama kelamaan harus bisa ikutan dengan gerak gerik yang lucu dan buat semua anak-anak juga ikut senang. Ada tepuk badut, tepuk pak polisi, tepuk nama-nama malaikat, tepuk nama-nama bulan dan hari, tepuk anak sholeh, tepuk mobil, tepuk motor,, berbagai macam nyanyian,, lama-kelamaan yang awalnya aku tak hafal dan tak bisa jadi hafal,,, :) lucu deh,, senyum-senyum sendiri terasa asyik.
Pernah saat bu yayah menjelaskan tentang malaikat dan tugas-tugasnya, salah seorang murid tanya “Malaikat itu kaya apa sich bu gurlu????”,, bengong deh tuh???,, asa ketawa dan kebingungan dalam hati??? Jawab apa??? Hayoo????,, terkadang anak-anak selalu ingin tahu tentang semua yang ada disekelilingnya. (rasa ingin tahunya tinggi loh).




Paling senang kalau jadi guru itu, ketika murid-muridnya nurut bener. Dan murid-muridnya juga selalu pengen deket-deket terus sama gurunya,, hehehehe susah loh buat narik perhatian sang anak-anak???,, tapi aku bisa,, yey!!!!!(seneng),, ketika anak-anak nangis,”ga mau,, maunya sama bu hasnah ajah”,, bu hasnah panggilanku pas ngajar,, awal mah canggung dipanggil bu,, tapi lama kelamaan terbiasa,, :) terus setiap mau mainan “Mau deket bu hasnah ajah ah,, ayo bu hasnah mainan,,”(seneng banget itu rasanya). Tapi huwahhhhhh!!!! Seneng jadi andalan anak-anak buat aleman, nah, pas ada tuh anak mau pipis???? “Maunya sama bu hasnah ajah,,” ,, hahahahahaha (geleng-geleng dan ngakak dalam hati). Ya udah hayu ibu anterin pipis,, cebok sendiri yah,, kan udah gede,, :) * untung masih pipis,, lah kalau minta buang air besar gimana???? Hihihihihihi,,,

Pernah juga pas pagi-pagi jam 06.15,, kebetulan aku dapat giliran piket pagi, buat nyiapin kebutuhan ngajar tiap-tiap kelas. Saat itu datang seorang muridku namanya Nasmuddin diantar bapaknya naik motor,, akupun berkata “Wah,, didin datangnya pagi-pagi sekali,, pinter nih,,(sambil memberikan satu jempol ke dia)”, anak-anak paling seneng kalau dipuji, hehehehe kamu juga seneng kan kalau dipuji??? Hayoo ngaku???? :). Bapaknya bilang “Nitip didin yah bu,,”,, “Iyah,,” . bapaknyapun pergi dan si didin menaruh tas, dan bermain-main di halaman sekolah. Akupun nerusin beres-beres kantor. Tak lama kemudian didin datang dan bilang, “ibu, mau ee,,,”, Allahu Akbar,, sabar,, sabar,,, :)

Paling lucunya lagi dengan karakter anak yang beraneka ragam, sama anak-anak itu harus selalu adil. Salah satu anak dipuji, yang lain juga harus dipuji. Setiap minggu, pasti ada keterampilan buat anak-anak, disitu kita bisa melihat anak-anak yang trampil. Seperti menggunting, meronce, mencocok, menjiplak,, dan lain-lain.
Saat anak-anak disuruh menggunting dengan pola yang sudah guru buat,, tak sedikit anak yang gak bisa, ada yang sobak sobek bentuknya gak berwujud. Macem-macem,, ada yang rapih juga buat menggunting. Ramelah.

Trus disaat si anak dikasih tugas, ada yang mengerjakan dengan cepat, ada yang kebanyakan ngobrol ajah ama temennya (kecil-kecil udah suka ngegosip,, heehehe), ada pula yang jail isengin temen-temennya,, macem-macem dan asyiklah,, apalagi kalau sama anak yang gendut dan ngegemesin. :)

Trus disaat istirahat, guru pendamping yang harus menemani mereka bermain, yah,, berbagai macam permainan biar si anak senang. Mainan kucing-kucingan, siang dan malam, petak umpet, ayunan, mainan bola, dan banyaklah,, rame, asyik, seneng,, dijamin bisa ketawa lepas dengan segala tingkah anak-anak yang tiap harinya ada ajah yang buat kita tersenyum dan ketawa lepas.

Trus disaat ada seorang anak yang mogok masuk kelas, atau nangis mewek-mewek ga mau belajar,, nah,, itu yang susah,, buat bujuk anak biar mau belajar,, semua jurus harus dikeluarkan. “Hayu katanya anak pinter,, anak pinter gak boleh nangis, dan harus belajar”,, susah deh pokoknya buat si anak takluk. Seriusan susah minta ampun!!!!!!!!!!!!,, :)

Trus guru TK juga harus bisa berbaur dengan wali murid. Terkadang si wali murid menceritakan sikap anaknya di rumah,, “ini Si Reitsa kalau di rumah mewarnainya bagus banget,, rajin banget bu,,”. Sang guru hanya bisa ngrespon,, “oh iyah,, wah Reitsa pinter,, ”.hehehehe

Trus yang paling asyik jadi guru TK itu, sering dapet sesuatu juga dari wali murid. Ngasih kerudung, tas, baju, sepatu,, hahahaahaha,, asyik,,!!!!!!!!!!!,, :)

Pokoknya pengalaman ngajar TK itu asyik banget deh,, panjang kalau diceritain semua.
Aku ini memang sejak kecil berkeinginan untuk jadi guru, ntah guru apapun, ataupun dosen, pokoknya yang berhubungan dengan ngajar dan mendidik. Paling suka saling berbagi,, :)

Makanya sekarangpun jadi asisten aku suka,, karena sesekali kita juga disuruh tutor buat ngajarin para mahasiswa yang udah dewasa nan sulit buat diajarin, huft,, tapi aku senang!!!!!!!!!!!

Tunggu aku kalau sudah lulus,, pasti bakal ngajar TK lagi yah,, :)

Jumat, 09 September 2011

to My handsome brother,,,


Hari ini,,,
Asa beda setelah ke-2 adik laki-laki ku yang cakep mulai berangkat lagi ke penjara suci, padahal udah sering sekali ku ditinggal mereka. Tapi ntah mengapa sekarang begitu beda, belum lama udah kangen ejek-ejekan sama mereka.

Banyak kenangan yang kita lewati ramadhan ini, berebut laptoplah, ejek-ejekan masalah cewe’lah, bareng ayah juga.

Sekarang mereka berangkat,, sepi benar ini kamar, biasanya mereka main laptop sampai larut malam di kamarku. Akunya mah tidurrrrrrr,,, sekarang mereka udah berangkat,, sepi,, :(

Tapi tak apa,, Semangat buat ke-2 adikku Saefurridho dan Muhammad Multazam,,,

Ayoooooooooooo,,, kita sama-sama buat orang tua bangga dan selaluuuuuuu tersenyummmmmmmmmmmm,,,,,,,, :)

Kamis, 08 September 2011

HandPhone????? why??????

Cerita akan kesalah pahaman menggunakan teknologi seperti halnya Handphone, atau lainnya.

Terkisah pengalamanku sendiri..

Waktu itu berniat mau main dengan sahabat-sahabat saya. Sayapun menghampiri rumah masing-masing sahabat saya, terkadang harus mengalah, jangan minta dihampiri terus. Akan lebih baik menghampiri toh,, itung-itung silaturrahmi juga.

Sewaktu saya main ke rumah salah satu sahabat, sebut saja si dia dengan Zia. Tak lupa salam ma kedua orang tuanya. “Zianya ada??”,,

“Ada, masuk ajah”,,

Sayapun langsung masuk dan ke kamarnya, sudah biasa main juga. Cukup agak sedih juga karena di sebuah ruangan saya melihat ada dua orang duduk berjauh-jauhan, satu di pojok kanan, dan yang satunya di pojok kiri. Keduanya sambil memainkan handphonenya. Yah, mereka itu adalah ke-2 adik dari sahabatku, dalam hati ku berkata,, kok gitu???? Kenapa ke-2nya tak saling berinteraksi?? Toh itu akan lebih baik, saling akrab antar saudara. Bermain dengan handphonenya masing-masing, teringat juga kata-kata dari teman dan sebuah video yang dikirim teman lewat facebook, yakni,

“Sosial networking itu bukan untuk menjauhkan yang dekat, tapi mendekatkan yang jauh”.

Yah, terkadang kita asyik sendiri memainkan sebuah teknologi sosial networking seperti halnya HP, tak peduli dengan siapa yang ada disamping kita??? Apa yang terjadi disekeliling kita???, padahal jika kita saling ngobrol, canda gurau dengan semua orang yang ada dekat disekeliling kita akan jauh lebih asyik bukan????
Tanpa disadari kita salah menggunakan sebuah teknologi.

Mungkin juga tanpa disadari kita sering sekali melakukan hal bodoh itu,, :)

Timbul juga rasa syukurku. AlhamduLiLLah,, saya masih diingatkan akan itu!!! Jadi lebih respect dengan lingkungan sekitar. :)

Masih bisa bercanda gurau dengan adik, kakak, sepupu, ayah, ibu, ponakan, teman dan lainnya. HP boleh sepi??? Toh sekeliling kita banyak orang. Seneng deh,, :) kadang ejek-ejekan,, marah-marahan, bertengkar, tapi akhirnya ketawa-ketawa,, hahahahahaha,,, lebih suka tertawa banyak orang disekeliling kan??? Ketimbang cengar-cengir sendiri dengan berbagai status dan sms????? :)

Mungkin HP bisa menghilangkan rasa sepi juga dikala sendiri, okelah,, mulai mendekatkan yang jauh,,, disaat sekeliling kita sepi dan tidak ada orang,, hehehehe

Jangan sampai kaya gitu yah teman????

Apalagi disaat kita lagi kumpul-kumpul dengan teman, keluarga atau lainnya kita asyik memainkan HP sendiri??? Ngobrollah dengan mereka,, canda gurau,,, cerita-cerita,, ejek-ejekan juga ga papa deuh,, lebih asyik,,, :)

*semoga manfaat,, :)

Rabu, 07 September 2011

Ayahku kuatkan jodohku

Suatu waktu saya dan ayah sedang asyik duduk di ruang tamu, biasa cerita-cerita, tapi kali ini ceritanya buatku yang lagi galau ini jadi semangat dan Fight gambaru ala Jahadu,, *halah kagak ngerti yak??? Gahol donk,, :P

Okeh siap baca ceritanya yah,, jangan males baca,, Sedih si CiuL kalau ada yang malas baca ini,, :P

Ceritanya berawal dari seorang gadis yang umurnya sudah sangat seharusnya sudah menikah lewat depan rumah kami. Hem, gadis itu berasal dari sebuah keluarga yang lumayan berkecukupan bisa dibilang kayalah, dibandingkan ma keluargaku yang miskin ini,, hehehehe. Tapi, sayang sekali, dalam keluarga itu banyak gadis yang seharusnya sudah sangat seharusnya menikah, dihitung2 mah ada 5 gadis lebih, *banyak kan??? 5 gadis yang sudah kelewat umur yang seharusnya harus segera cepat menikah.

Dan kebetulan saya sama ayah saya sedang membicarakn tentang jodoh,,, menarik bukan???? Hehehe,,


Si gadis lewat, akupun bertanya,

“Nah, kalau udah kayak gitu gimana tuh??, katanya jodoh udah ada ditangan Allah, Jodoh masing-masing orang sudah ditentukan oleh Allah, tapi kenapa itu gadis belum juga dapat jodoh?? Sampai si gadis itu sudah lumayan tua??? Hasnah (panggilan saya dirumah) jadi ngeri dan takut ini??? Kalau hasnah sampai kaya gitu gimana???”

Si Ayah senyum-senyum sambil jawab,

“Iyah, jodoh, mati dan rizki semuanya sudah ada yang ngatur,, Cuma nich ibarat kata orang mau makan, tuh makanan udah ada tapi kalau kita diem ajah dan gak mau ngambil tuh makanan gak bakal bisa kita makan.’’

Bingung deh tuh saya, jodoh diibaratkan ma makanan,,, hem,, geleng-geleng sambil gaya ala Ciul,,,

“Hah???? Apa?? Maksudnya??? hehehehehe”.

Ayahpun menjelaskan lagi,,

“Jodoh, Rizki sudah ada yang ngatur, tinggal cara kita mengambilnya, mengambilnya dengan do’a,do’a dan do’a. Istiqomah na (dari kata hasnah),,,, inget juga makanan udah ada kalau tidak kita ambil bakal hilang ntah dimakan kucing atau dimakan yang lain, atau bahkan hancur membusuk.”

Haduh,, ini ngomong apa??? Saya kagak ngerti,,, huhuhuhuhuhuhu,,,,
Lanjutttt,,,,,,,,

“Begitu juga dengan jodoh dan rizki juga bisa rontok atau hancur. Inget juga!!!!!! Yang buat rontok bukan hanya kita pribadi saja. Ada yang bilang Toh Saya ini udah rajin berdo’a tapi kenapa susah buat dapat jodoh dan rizki. Kenapa bisa gitu??? Yah, yang membuat si Jodoh rontok atau hancur itu bukan dari pribadi kita saja, sikap keluarga juga. Bisa jadi keluarga itu selalu bergelut dengan segala sesuatu yang haram, makan makanan haram,dapat duit dari yang gak bener, selalu bergelut sesuatunya itu hanya duit, duit, dan duit. Atau ada salah satu sikap keluarga yang buat rusak dan dipandang buruk sama orang lain. Na’udzubillah,,, Makanya Agama itu penting dan utama dalam segalanya!!!!!!!!!!!!!!”.


“Astaghfirullah,, jadi tidak cukup dengan do’a saja,,, Semuanya berpengaruh,, sikap kita, bahkan keluarga juga???”.

Ayah mangguk-mangguk,,,

“Makanan yang kita makan, jika dari sesuatu yang haram mengalir terus dalam tubuh. Masih banyak hal yang belum kau ketahui,, :)”,,

Ternyata belajar Agama itu Sangat penting dalam segala hal, mungkin adikku yang semuanya di pesantren sudah jauh banyak lebih mengetahui. Ayah selalu ingin anaknya bisa berpegang teguh dalam agamanya. Itu yang Utama!!!!!!! Sangat teramat penting, amat sangat teramat penting!!!!!!!!!!!!!!. Belajar Agama itu tak sesempit yang kalian bayangkan,,,Sangat luas,,,,,,,,,,,

“Jadi hasnah harus kaya gimana ini???? Takut ada sesuatu yang bisa merontokkan jodoh hasnah,,,“ *wuidih

“Sudah jangan khawatir, cukup tetap istiqomah sajah, dan jangan kebanyakan muluk-muluk pengen sesuatu yang bagus, yang gantenglah, yang kayalah, yang punya kerjalah. Cukup ihlas dengan segala hal.” Ayah lagi-lagi menenangkanku.

Biasa ini wanita kurang segala-gala Si CiuL ngeles ini,, hehehehe

“Kalau hasnah sekarang-sekarang cari jodoh gimana??? Hahahahahaha biar cepet diambil dan jangan diambil orang dan yang terpenting jangan rontok tuh jodoh,, hahahahaha”

Ayah saya ketawa ngakak,,,, :DDDDDDD *duing duing duing,,,

“Jangan terlalu anggap serius,,, kali ajah mama (panggilan orang cirebon buat ayah) gak suka sama pilihan hasnah. Kan bahaya kalau kayak gitu,,, ”

“Siap Boss!!!!!!!!!!!!!!!!!”,,,

Yah itulah sekilas cerita saya dengan ayah saya tentang jodoh, yang menurut saya cukup bisa menenangkan hati, dan tak perlu khawatir dengan jodoh ataupun rizki, jikalau kita tetap berpegang teguh dan Istiqomah pada Agama kita yang Istimewa ini, Sempurna,,,,,

Ayah saya selalu saja buat saya lebih tenang,,,

Kapan-kapan kita cerita tentang sosok ayah si Ciul yah,,,, tunggu tanggal terbitnya,, wehehehehehe

Semoga kita tetap bisa berpegang teguh pada agama kita dan tetap istiqomah,,,,

Selasa, 06 September 2011

Istri itu membuat keluarga Bahagia.

Teringat sebuah cerita dari teman,

Ada sebuah keluarga, sang istri dan sang suami dan beberapa anaknya. Sebelum menikah, Sang istri diberi wejangan oleh ibunya untuk selalu sabar, dan jikalau ingin marah jangan kau lakukan itu. Tahan marahmu dengan melakukan hal-hal yang kamu suka. Inget Sabar!!!!,, Sang Ibu berkata.

Yah, Wejangan Sang Ibu selalu diingat oleh Sang Istri, karena dia itu sangat senang sekali menjahit benang wol. Sesekali ketika dia kesal dan amat sangat marah pada Sang Suami dia lakukan hal yang dia sukai itu, yakni menjahit benang wol dengan berbagai bentuk nan indah dan rupawan, tetap SABAR!!!!!!!!!!!.


Itu yang terus menerus dia lakukan, jikalau dia kesal dan ingin marah pada Sang Suami. Menjahit benang Wol yang ia Sukai.

Rumah Tangga berjalan terus bahagia, nyaman dan tentram.


Suatu ketika, Sang Istri Sakit. Sang Suami bingung???,, Lalu Sang istri meninggal. Sebelum meninggal, Sang Istri sempat meninggalkan pesan kepada Sang Suami. Setelah ku meninggal nanti, bukalah sebuah kotak yang terdapat di lemariku.

Setelah selang beberapa hari Sang Istri meninggal, Sang suami mengambil sebuah Kotak dalam lemari Sang Istri. Membukanya dan ternyata dalam kotak itu berisi Setengah jadi boneka dari wol yang indah, serta uang sebanyak 10 juta.

Sang Suami Bingung??? Ini uang apa????,,,,

Tahukah???? Ternyata uang itu adalah uang hasil penjualan boneka wol yang dibuat Sang Istri ketika tiap kali ia Kesal dan ingin marah pada Sang Suami,,, Bayangkan!!!!!!! Uang 10 juta???? Berapa kali Sang Istri Menjahit dan Berapa kali Sang Istri menahan Kesal dan marahnya pada Sang Suami????.

Sungguh sangat Sabar Si Istri itu,,, Selalu terpikir olehku, Bisakah aku sesabar itu???? Bisakah aku melakukan itu???? Yaa Rabb,,, Satu Pintaku dan do’a yang selalu kupanjatkan agar ku akan selalu patuh pada Sang Imamku, Sabar menghadapi Sang imamku. Jangan Kau jadikan hambamu yang kurang segala-gala ini menjadi seseorang Istri yang membengkang. Aamiin,,

Senin, 05 September 2011

Buat para Akhwat, jangan sampai tertipu!!!!!!!!!!!!

“Tetap istiqomah, Ukhti… Selamat berjuang. Semoga Allah menyertai anti.” Sender : Ikhwan +62817xxx

Senyum timbul dari cakrawalanya dengan malu-malu. Serasa ada hangat menyelusup dada dan membuat jantung berdegup lebih cepat. Otaknya pun sekejap bertanya, “Ada apa?”, “Sungguh, bukan apa-apa. Aku hanya senang karena ada saudara yang menyemangatiku.” Si akhwat menyangkal hatinya cepat-cepat. Dan ia bergegas meninggalkan kamarnya, ada dauroh. Ia berlari sambil membawa sekeping rasa bahagia membaca sms tadi yang sebagian besar bukan karena isinya, melainkan karena nama pengirimnya.

“Ana lagi di bundaran HI, Ukhti. Doakan kami bisa memperjuangkan ini.” Sender : Ikhwan +628179823xxx

Untuk apa dia memberitahukan ini padaku. Bukankah banyak ikhwan atau akhwat lain? Nada protes bergema di benaknya. Tapi di suatu tempat, entah di mana ada derak-derak yang berhembus lalu. Derak samar bangga menjadi perempuan yang terpilih yang di-sms-nya.

Pagi itu, handphone kesayangannya berbunyi. “Ukhti, Selamat hari lahir. Semoga hari-hari yang dijalani lebih memberi arti.”

Dada membuncah hampir meledak bahagia. “Dia bahkan ingat hari lahirku!” Dibacanya dengan berbunga-bunga. Tapi pengirimnya… Sender : Akhwat +6281349696xxx

Senyum tergurat memudar. Tarikan napas panjang. Kecewa, bukan dari dia. Ringtone-nya berbunyi lagi.

“Ukhti, Selamat hari lahir. Semoga hari-hari yang dijalani lebih memberi arti.” Sender : Ikhwan +628179823xxx

Dia!Semburat jingga pagi jadi lebih indah berlipat kali. Senyumnya mengembang lagi. Dan bunga-bunga itu mekar-lah pula.

Cerita di atas tadi selurik gerak hati seorang akhwat di negeri antah berantah yang sangat dekat dengan kita. Gerak hati yang mungkin pernah bersemayam di dada kita juga. Bisa jadi kita mengangguk-angguk tertawa kecil atau berceletuk pelan, “Seperti aku nih,” saat membacanya. Hayo… ngaku! He he…

Mari kita cermati fragmen terakhir dari cerita tadi. Kalimat sms keduanya persis sama, yang intinya mengucapkan dan mendoakan atas hari lahir (mungkin mencontek dari sumber yang sama hehe…). Sms sama tapi berhasil menimbulkan rasa yang jelas berbeda. Karena memang ternyata lebih berarti bagi si akhwat adalah pengirimnya, bukan apa yang dikatakannya.

Namun sebenarnya, apakah Allah membedakan doa laki-laki dan perempuan? Mengapa menjadi lebih bahagia saat si Gagah yang mendoakan? Semoga selain mengangguk-angguk dan tertawa kecil, kita juga berani memandang dari sudut pandang orang ketiga. Dengan memandang tanpa melibatkan rasa (atau nafsu?), kita akan bisa berpikir dengan cita rasa lebih bermakna.

Konon, cerita tadi terus berlanjut.

Suatu hari yang cerah, sang akhwat mendapat kiriman dari si ikhwan itu. Sebuah kartu biru yang sangat cantik. Tapi sayang, isinya tidak secantik itu. Menghancurkan hati akhwat menjadi berkeping-keping tak berbentuk lagi. Kartu biru itu adalah kartu undangan pernikahan si ikhwan. Dengan akhwat lain, tentu saja. Berbagai Tanya ditelannya. Mengapa dia menikah dengan akhwat lain? Bukankah dia sering mengirim sms padaku? Bukankah dia sering me-miscall ku untuk qiyamull lail? Bukankah dia ingat hari lahirku? Bukankah dia suka padaku? Mengapa…mengapa…

Dan air mata berjatuhan di atas bantal yang diam. Teman, jangan bilang, ya… dia hanya tidak tahu, ikhwan itu juga mengirimkan sms, miscall, mengucapkan selamat hari lahir dan bersikap yang sama ke berpuluh akhwat lainnya!
Haduh,, akhwat, wat,, wat,, malang bener nasibmu,, :P
lagi-lagi ikhwan,, wan,, wan,,, tega bener sich kamu wan,, :)

Ironis. Sedih, tapi menggelikan, menggelikan tapi menyedihkan. Sekarang siapa yang bisa disalahkan? Akhwat memang seyogiyanya menyadari dari awal, sms-sms yang terasa indah itu bukan tanda ikatan yang punya kekuatan apa-apa. Siapa yang menjamin bahwa ikhwan itu ingin menikahinya? Bila ia berharap, maka harapanlah yang akan menyuarakan penderitaan itu lebih nyaring.

Tetapi para ikhwan juga tak bisa lari dari tanggung jawab ini. Allau’alam apapun niatnya, semurni apapun itu, ingatlah, sms melibatkan dua orang, pengirim dan penerima. Putih si pengirim, tak menjamin putihnya juga si penerima. Bisa jadi ia akan berwarna merah muda. Merah muda di suatu tempat di hati atau menjadi rona di pipi yang tak akan bisa disembunyikan di depan Allah.

Bagi perempuan, sms-sms dan bentuk perhatian sejenis dari laki-laki bisa menimbulkan rasa yang sama bentuknya dengan senyuman, kedipan menggoda, dan daya tarik fisik perempuan lainnya bagi laki-laki.

Menimbulkan sensasi yang sama. Ketika perempuan bertanya berbagai masalah pribadinya padamu, seringkali bukan solusi yang ingin dicari utamanya. Melainkan dirimu. Ya, sebenarnya perempuan ingin tahu pendapatmu tentang dia, apakah dirimu memperhatikannya, bagaimana caramu memandang dirinya. Dirimu, dirimu, dan dirimu… dan kami –kaum hawa- sayangnya, juga memiliki percaya diri yang berlebihan, atau bisa dibahasakan lain dengan ‘mudah Ge-Er’. Jadi, tolong hati-hati dengan perhatianmu itu.

Paling menyedihkan saat ada seorang aktivis yang tiba-tiba berkembang gerak dakwahnya atau semangat qiyamul lailnya karena terkait satu nama. Naudzubillah tsumma naudzubillah. Ketika kita menyandingkan niat tidak karena Allah semata, maka apalah harganya! Apa harganya berpeluh-payah bukan karena Dia, tapi karena dia. Seseorang yang sama sekali bukan apa-apa, lemah seperti manusia lainnya.

Laki-laki dan wanita diciptakan berbeda bukan saling memusuhi, bukan juga saling bercampur tak bertepi, tapi semestinya saling menjaga diri. Secara fisik, emosional, atau kedua-duanya. SMS tampak aman dari pandangan orang lain, hubungan itu tak terlihat mata. Tapi wahai, syetan semakin menyukainya. Mereka berbaris di antara dua handphone itu. Maka dimanapun mereka berada, syaitan tetaplah musuh yang nyata!

Wahai akhwat, bila kau menginginkan sms-sms itu, tengoklah inbox-mu. Bukankah disana tersusun dengan manis sms-sms dari saudarimu. Saudari-saudarimu yang dengan begitu banyak aktivitas, amanah, kelelahan, dan kesedihan yang sangat memerlukan perhatianmu. Juga begitu banyak teman-temanmu yang belum mengenal Islam menunggu kau bawakan sms-sms cahaya untuk mereka.

Ada saatnya. Ya, ada saatnya nanti handphone kita dihiasi sms-sms romantis. Sms-sms yang walaupun hurufnya berwarna hitam semua, tapi tetap bernadakan merah muda. Untuk seseorang dan dari seseorang yang sudah dihalalkan kita berbagi hidup, dan segala kata cinta di alam semesta.

Cinta yang bermuara pada penciptaNya. Cinta dalam Cinta. Bersabarlah untuk indah itu.

“Ummi, abi lagi ngisi ta’lim di kampus pelangi. Di depan abi ada beribu bidadari-bidadari berjilbab rapi, tapi tak ada yang secantik bidadariku di istana Baiti Jannati. Miss u my sweety.”

“Abi, yang teguh ya, pangeranku…rumah ini terasa gersang tanpa teduh wajahmu. Luv ya”

hehehe,, romantisnya kan,,, :P

Minggu, 04 September 2011

Kejadian OnLine

Tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..tik..

hehehe ini bukan suara hujan rintik2 apalagi suara sepatu kuda...
tapi ini adalaah suara jari yang sedang beradu dengan keyboard Computer...
si penulis tersenyum-senyum simpul membaca tiap balasan yang tertuis di kotak chat FB...
sambil tersenyum, diapun dengan lincah menjawab setiap pertanyaan dan obrolan pun mengalir dengan lancar...

Hemmm... pelaku kejadian diatas bukan orang biasa, tapi ternyata dia adalah sosok akhwat, aktivis garis depan (cieee...), paling gencar berkoar, tentang agama, apalagi bila ditantang berdebat tentang khilafah, atau pentingnya tarbiyah... wow.. ilmunya segudang... dalil2 aqli dan naqli di hafal dengan lugas... tapi kok..??? eng..ing..eng...

Tak masalah sebenarnya jika lawan ngobrol (chat)nya adalah wanita/ akhwat, atau mad'unya seorang teman yang awwam dari jenis yang sama... toh malah jadi ibadah, dakwah bil qalam... tapi...

Huuuuftt.. usut punya usut.. ternyata nun disana yang sedang membalas tulisan si akhwat adalah seorang ikhwan, dengan jenggot tipis melambai (hehehe... afwan) ... jangan salah, dia mungkin juga seorang aktivis... entahlah... si akhwat aja gak tahu apa lagi saya...hihihi...

kok bisa...???

Asal tahu aja, pria dan wanita ibarat dua kutub maghnet yang berbeda. Daya tarikx bgt kuat, dan kita di uji dlm taraf y sesuai dengan keadaan kita. Akhwat ujianx adl ikhwan. Kalo y godain cowok biasa, g mempan. Hehe..

Awalx mungkin qt cuma iseng nanggapin, apa lg kalau sang ikhwan bgt pandai menasihati, ilmux top, n asik d ajak ngobrol. Lama k lamaan nih akhi2 jd asik d ajak share, besokx ngobrol, besokx lg, besok lg, pagi, siang sore malam.. (dah kayak minum obat) hehe...
Awalnya mungkin niatnya cuman buat dakwah, amal ma'ruf nahi mungkar, pembicaraan ke duanya nggak keluar dari hal yang baik2, saling menasihati, memberi motivasi.. misal :

"Ukhti, besok puasa senin-kamis nggak?" atau,
"Akhi, ntar malam salat tahajjud yah...!" atau,
"ukhti, tolong doain yah besok, kita mau demo di bundaran HI" atau
"Akhi, sholatnya di masjid, jangan lupa tadarrusnya sering... dzikir pagi-petang jangan lupa yah...!"

lama-kelamaan...

"Assalamualaikum ukhti, udah makan..?"
"Akhi, jangan terlalu capek, ntar kamu sakit"
dll
dll

Syaitan begitu pandai mencari celah, ada aja yang jadi jeratnya... lama ke lamaan si akhwat mulai keseringan ngobrol ma si ikhwan... nggak di chat room, nggak di in box, bahkan sampai tukaran no HP, jadinya sms atau telponan.. Astagfirullah... kalo dah gini apa bedanya dengan pacaran?? padahal dia sendiri yang begitu gencar menentang agar tidak mendekati zina...
Waspadalah... semoga kita tidak termasuk orang2 yang munafik... mengatakan apa yang tidak kita lakukan...

Mungkin kita begitu leluasa bergaul di jejaring sosial seperti ini, tak ada yang mengontrol, beda dengan kehidupan nyata kita, begitu banyak filter yang menjadi tameng kita dalam bergaul dengan lawan jenis.. ada akhwat/sodara2 kita yang senantiasa menegur bila kita salah langkah, ada hijab/ jilbab lebar kita yang kadang kita malu ckikikan dan ngobrol lama dengan ikhwan/laki2 y bukan mahram kita dengan menggunakan pakaian syar'i. ada banyak orang yang menilai kita bila melakukan sedikit saja pelanggaran...

Bukan hal yang aneh bila kadang orang2 sekitar kita menuntut seorang akhwat demikian sempurna, begitu menjaga diri, tubuh terbalut rapat dengan jilbab gelap membentang, kalo jalan nunduk2, saat di sapa tersenyum anggun, saat bicara dengan lawan jenis, suaranya tegas dan kadang kaya' marah2 (hehehe... saya pernah di tegur ikhwan karena cara bicara kaya orang marah katanya.. xixixi...), puasa sunnah g boleh ketinggalan, malam bangun tahajud, di tangan selalu ada mushaf... wooow... subhanallah..

Tapi akhwat juga manusia biasa, hatinya tetap seorang gadis, juga rapuh bila kena serangan virus merah jambu, apa lagi kalo yang nyerang dari golongan yang sama (gol. ikhwan dengan celana gantung, dan jenggot tipis... hehehe).. Disinilah harus kita buktikan kalau kita punya ilmu, bahwa kita faham, ada batasan yang g boleh di langgar, bahwa Allah telah mengatur dengan sedemikian sempurna, dan kita yakin bahwa Dia hanya akan memasangkan yang baik dengan yang baik... tugas kita hanya satu... berusaha menjadi yang baik agar kelak kita pantas bersanding dengan yang baik...

Kadang kita lupa bahwa pengawasan Allah di mana-mana... bahwa Dia maha mengetahui apa yang terbersit dan akan terbersit di hati kita..

Ukhti...
Bersabarlah... ketahuilah, laki-laki yang betul-betul ingin memuliakanmu, ingin serius denganmu adalah laki-laki yang langsung datang pada orang tuamu, meminta izin darinya untuk melamarmu, tak peduli sejauh apapun jarak kalian, tak perlu khawatir, pasti ada jalan, pasti ada sebab yang akan mempertemukan kalian, tak perlu khawatir, toh yang ngatur semuanya Allah... Apa kalian tak percaya dengan janjiNya? ragu kah dengan caraNya mengatur semua?

Bagaimanapun usaha kalian untuk bersatu jika Allah tidak menghendakinya, tak akan pernah terjadi, ada saja yang menjadi sebab perpisahan.. lalu kenapa buang-buang waktu? buat apa noda-nodain hati? ngapain netesin air mata percuma buat orang yang belum tentu atau bahkan mungkin tidak akan pernah menjadi milikmu..

Yang paling lucu, kalo ternyata si ikhwan mempunyai teman akhwat bukan cuma kita, ternyata di sana dia juga chat dan ngobrol banyak ma akhwat-akhwat yang lain siapa yang tahu??? toh kalian baru kenal khan? kasian bener kalo begitu akhwaaat...waaat..waaat.. kasian nasibmu waaat.. ^^
ikhwaan...waaan... tega bener sih... waaan..! hehehe..

kapan2 kita bahas bagaiman anti virusnya... tunggu yaaah...!

Arti Cinta

Katakanlah cinta mu terhadap orang yang kau cinta
Hingga engkau sadar bahwa cinta mu memang untuk berbagi

Ada tanah bagi yang hidup
Ada tanah bagi yang mati
Dan cinta adalah jembatannya

Cinta adalah halimun tipis yang membutakan mata kita
dari pahitnya suka dan manisnya duka

Jika engkau mencintai dan menyayangi seseorang dengan sangat....
Maka lepaskanlah dia,
bila itu yang terbaik untuknya....
Dan jika dia kembali lagi,
maka dia akan menjadi milikmu untuk selamanya....

Kita tak pernah kalah
karena mencintai seseorang
Tapi kita selalu kalah
karena tidak berterus terang
bahwa kita memang mencintainya

cinta yang sebenarnya adalah ketika kamu menitikkan air mata dan masih peduli terhadapnya....
cinta yang sebenarnya adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu masih tetap menunggunya dengan setia....
cinta yang sebenarnya adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu masih bisa tersenyum dan berkata "aku turut berbahagia untukmu"

Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati
mampu melumatkan seluruh jiwa raga,
manakala kata-kata cinta yang lahir dari hati yang ikhlas
mampu untuk mengobati segala luka di hati orang yang mendengarnya

Cinta adalah tamu yang selalu datang tanpa undangan tapi kepergiannya tidak pernah diharapkan. Dan sesungguhnya hati akan merasa memiliki cinta apabila cinta itu telah pergi.

Cintailah orang yang kau cintai sekedarnya saja siapa tahu pada suatu hari kelak ia akan berbalik menjadi orang yang kau benci dan bencilah orang yang kau benci sekedarnya saja siapa tahu pada suatu hari kelak ia akan menjadi orang yang kau cintai

Satu-satunya tujuan dalam suatu hubungan adalah belajar bagaimana kita dapat menjadi manusia yang mencinta.

Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu, jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang dihatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.

Cinta sebenarnya tidak buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan. Yang buta adalah bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.