- #1
Perempuan : Aku lapar. Tadi siang aku nggak sempat makan. Ada yang salah?
Lelaki : Nggak sih, biasanya kan kalau perempuan begitu lewat maghrib nggak akan makan.
Perempuan : Perempuan yang mana?
- #2
Perempuan : Buat apa?
Lelaki : Ya mana aku tahu. Biasanya kan perempuan gitu.
Perempuan : Perempuan yang mana?
- #3
Perempuan : Buat apa? Aku udah punya handphone sendiri.
Lelaki : Ya perempuan kan biasanya gitu, geledah handphone pacarnya. Pacarnya berhubungan sama siapa aja gitu.
Perempuan : Perempuan yang mana?
- #4
Perempuan : Cemburu.
Lelaki : Terus kenapa diam aja? Biasanya kan perempuan langsung marah dan ngomel-ngomel.
Perempuan : Perempuan yang mana? Terus aku harus gimana? Aku belum nemuin sesuatu yang lebih berharga dari rasa percaya.
- #5
Perempuan : Kenapa gitu?
Lelaki : Ya biasanya perempuan kan kalau kangen sedikit aja, pasti bilang.
Perempuan : Perempuan yang mana? Orang lapar itu nggak akan kenyang kalau cuma bilang lapar.
- #6
Perempuan : Loh, emang kenapa?
Lelaki : Perempuan kan selalu ngingetin hal-hal kecil kayak begitu.
Perempuan : Perempuan yang mana? Aku pikir kamu udah tahu rasanya lapar dan waktu sholat, apa lagi yang harus aku ingetin?
- #7
Perempuan : Kenapa harus?
Lelaki : Ya kan kamu perempuan. Biasanya ya tugas laki-laki nganter perempuan sampai rumah.
Perempuan : Perempuan yang mana? Selagi aku masih bisa pulang sendiri, kenapa aku harus manja dan ngrepotin kamu?
- #8
Perempuan : Nggak. Kamu nggak liat aku juga sibuk sendiri?
Lelaki : Aneh. Biasanya kan perempuan selalu ngomel kalau pacarnya sibuk sendiri.
Perempuan : Perempuan yang mana? Perempuan pengangguran?
- #9
Perempuan : Karena kamu nggak mau berhenti.
Lelaki : Aku nggak bilang gitu. Lagian biasanya perempuan mana peduli sih pacarnya mau berhenti atau nggak.
Perempuan : Perempuan yang mana? Kamu udah dewasa kan? Udah tahu juga dong baik buruknya segala sesuatu, termasuk akibat-akibat dari ngerokok.
- #10
Perempuan : Ada masalah?
Lelaki : Ya aneh aja. Kamu nggak kayak perempuan biasanya.
Perempuan : Kamu udah terlalu sering disulut api. Jadi ya aku nggak perlu jadi api lagi. Aku harus balikin kamu ke suhu normal.
0 komentar:
Posting Komentar
Your comment